Jenis kencan ini marak dilakukan pada lajang di Amerika Serikat seperti New York dan Chicago.
Ini adalah cara berkencan yang mulai terdengar sejak pertengahan abad ke-19. Lebih tepatnya, pertama kali dilakukan di sebuah kafe di Beverly Hills, tahun 1988 silam. Pada dasarnya, speed dating adalah sebuah kencan yang menuntut seseorang untuk bertemu banyak orang baru dalam waktu tertentu, dan melihat kecocokan yang terbangun saat bertemu.
Dalam kencan ini, Anda akan dipertemukan dengan sejumlah calon. Anda kemudian akan diberikan waktu selama 5 menit untuk bertemu dan berbagi cerita dengan masing masing calon.
Sebelum melakukan sesi temu, sebelumnya Anda dan semua calon akan melewati sistem pencocokan kepribadian yang akan melihat persentase kecocokan Anda dan masing-masing calon, berdasarkan tingkah laku sehari-hari.
Setelah banyak dilakukan di luar negeri, Indonesia juga melakukan sistem kencan seperti ini. Salah satunya ialah laman setipe.com, laman kencan online yang didirikan Christian Sugiono.
Situs yang sudah memiliki 136 ribu anggota dan memfasilitasi lebih dari 1 juta perkenalan dalam situsnya ini, memilih speed dating sebagai salah satu cara, yang bisa dilakukan untuk mengurangi jumlah lajang di Indonesia.
Ryan, juru bicara laman jodoh ini mengatakan, "Kami menjunjung tinggi kejujuran dalam setiap pasangan, juga chemistry yang terbangun di antaranya, untuk itu kami mengusung speed dating ini," ujarnya pada jumpa media Matching Duet Chocomory, yang bekerja sama dengan produk cokelat untuk menyambut hari kasih sayang.
Dalam program ini mereka mengajak para lajang mendaftarkan diri dan merasakan keseruan speed dating yang nanti, dilaksanakan pada hari kasih sayang, 14 Februari 2015. Tertarik?
