Pekerjaan Unik layanan mengerjakan masalah matematika
Layanan penerjemahan bahasa inggris memberikan inspirasi Subagyo warga Pleret, Bantul untuk buka layanan mengerjakan masalah matematika SD, SMP serta SMA. Dia buka lapak di tepi jalan, samping selatan Kantor Pos Kotagede, Yogyakarta.
Usaha yang baru dirintis Subagyo sepanjang 3 minggu ini termasuk unik. Photo kesibukan Subagyo yang di posting fan page Meme Comic Indonesia itu mengundang banyak perhatian netizen.
Dalam photo itu terlihat Bagyo duduk dibalik meja tengah kerjakan masalah. Di meja itu ditempelkan banner berwarna merah dengan tulisan " Jual Layanan Garap Masalah Matematika SD-SMP-SMA ".
" Saya buka ini baru tiga minggu, lantaran lihat penerjemahan saja ada jasanya, masalah matematika pasti juga dapat di buat jasanya, " kata ayah dua anak itu, waktu dihubungi merdeka. com, Senin (15/12).
Diakuinya inspirasi itu nampak lantaran kegelisahannya atas usaha advertising yang digeluti berbarengan istrinya sepi orderan. Sesaat dia mesti menghidupi dua anak yang masih tetap duduk di bangku kelas SMA serta SD. Dengan berbekal pengetahuannya perihal matematika, dia juga nekat melakukan inspirasi itu.
" Tekanan ekonomi juga, diluar itu yang saya dapat ya matematika ini, ya itu yang saya lakukan, " katanya.
Untuk tiap-tiap masalah yang ditanganinya, Subagyo memperoleh gaji Rp 10. 000. Bila masalah lebih susah, jadi bakal lebih mahal biayanya. " Baru satu ini yang pesan, itu juga belum di ambil jadi belum dibayar, anak SMA tadi yang pesan, " katanya.
Subagyo sendiri mengakui hanya lulusan SMA YUB (Yayasan Kampus Buruh) di Yogyakarta th. 70-an. Kecintaannya pada matematika bikin lelaki berumur 60 th. itu senantiasa ingat rumus-rumus.
" Dasarnya suka, dahulu SMA tidak populer, belajarnya matematika murni jadi tidak susah, " tandasnya.
Saat sebelum buka layanan itu, rupanya Subagyo telah pernah jadi guru les privat sebagian anak SD hingga SMA. " Pada awal mulanya saya buat advertising saat ini istri saya yang urus, saya juga ngelesin anak-anak sekolah, " tuturnya.
Walau belum banyak yang memakai layanan kerjakan masalah matematika itu Subagyo terasa optimis bakal banyak pelanggan. Pasalnya, sepanjang tiga minggu buka layanan itu telah banyak memintanya untuk memberi les privat.
" Yang minta lakukan masalah baru satu mungkin saja lantaran masih tetap musim berlibur, namun telah ada yang minta les privat sama saya, " katanya.
Keinginan itu juga disambut suka Subagyo. Tak pikir panjang dia juga segera mengambil tawaran itu. " Saya sanggupi, kelak hari minggu juga telah ada yang pesan ingin antar masalah, " imbuhnya.
Terimah kasih telah berkunjung ke blog kami dan semoga article ini bermanfaat
Good Luck Dan terima kasih berkunjung ke blog : http://gaknyangkah.blogspot.com